REMBANG, PERHUTANI (19/02/2019) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kebonharjo mengadakan Apel Siaga Tanggap Darurat Bencana Alam (TDBA) untuk penanganan dan antisipasi bencana alam  yang bertempat di Petak 117 Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngandang KPH Kebonharjo, Selasa (19/02).

Hadir pada acara tersebut Waka Administratur KPH Kebonharjo, Pandoyo beserta jajaran Perhutani KPH Kebonharjo, Forum Koordinasi Kecamatan (Forkompimcam) Sale, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Puskesmas Sale, LMDH, Pelajar SMK Kehutanan Rimba Taruna Sedan dan Pramuka.

Administratur KPH Kebonharjo melalui Pandoyo menyampaikan “Antisipasi dan penanganan bencana alam, yang ke depannya cenderung semakin meningkat dan banyak menimbulkan korban jiwa merupakan tanggungjawab semua pihak. Penting bagi kita semua untuk memahami resiko dan berbagi peran serta tanggungjawab, oleh karena itu Perhutani Kebonharjo mengajak seluruh stake holder yang ada secara bersama-sama  menjalin koordinasi dan kerjasama” ujar Pandoyo.

Petugas BPBD Kabupaten Tuban Warsono mengajak semua pihak untuk menjadi Relawan Tanggap Darurat Bencana Alam (TDBA) “Bencana alam itu bisa datang kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja dan merugikan harta benda bahkan korban jiwa manusia, maka kami mengajak semua pihak untuk menjadi Relawan Tanggap Darurat Bencana Alam (TDBA) dan sewaktu-waktu harus siap datang bila terjadi bencana alam,” himbau Warsono.

Apel Siaga Tanggap Darurat Bencana Alam yang dihadiri sebanyak 147 peserta ditutup dengan sosialisasi dan praktek pemadaman kebakaran oleh BPBD  Kabupaten Tuban. (Kom-PHT/kbh/Fsl)

 
Editor : Ywn
Copyright©2019