Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo merupakan salah satu unit kelola sumberdaya hutan (SDH) Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur mempunyai luas areal hutan 84.263,60 Ha dengan letak geografis berada pada 111°17’51” Bujur Timur dan 111°42’43” Bujur Barat, 7°34’36” Lintang Utara dan 7°58’12” LS dan merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sampeyan.

Sedangkan pembagian wilayah kerja berdasarkan wilayah administrasi pemerintahan KPH Probolinggo terbagi menjadi 3 yaitu :

  1. Kabupaten Probolingo luas 45.986,10 ha dengan jumlah penduduk 337.634 orang.
  2. Kabupaten Lumajang luas 34.834,20 ha dengan jumlah penduduk 229.353 orang.
  3. Kabupaten Situbondo luas 3.443,30 ha dengan jumlah penduduk 17.951 orang.

Berdasarkan peruntukannya kawasan hutan KPH Probolinggo terdiri dari Hutan Lindung 34.212,00 Ha (41 %),   Hutan Produksi terdiri dari :

  • Kawasan untuk perlindungan 7.252,30 Ha (8,61 %)
  • Kawasan klas perusahaan 18.055,90 Ha (21,90 %)
  • Kawasan bukan klas perusahaan 16.651,00 Ha (19,76 %)
  • Kawasan untuk penggunaan lain 8.092,40 Ha (9,60 %)

Batas Wilayah KPH Probolinggo :

  • Sebelah Utara : Selat Madura
  • Sebelah Timur : KPH Bondowoso dan KPH Jember
  • Sebelah Selatan : Samudera Indonesia
  • Sebelah Barat : KPH Pasuruan dan KPH Malang

Untuk mengelola unit usahanya KPH Probolinggo terdiri dari 5 (lima) Kelas Perusahaan (KP) yaitu Kelas Perusahaan Jati (29.457,70 Ha), Kelas Perusahaan Mahoni (5.545,10 Ha), Kelas Perusahaan Damar (25.696,20 Ha), Kelas Perusahaan Pinus (20.121,30 Ha) dan Kelas Perusahaan Kesambi (3.443,30 Ha)

Pembagian wilayah hutannya dikelompokkan dalam 9 (sembilan) Bagian Hutan (BH) yaitu : Bagian Hutan Sukapura 11.390,9 Ha, Bagian Hutan Probolinggo 5.131,3 Ha, Bagian Hutan Kraksaan 8.437,3 Ha, Bagian Hutan Bermi 21.026,6 Ha, Bagian Hutan Klakah 5.545,1 Ha, Bagian Hutan Senduro 8.697,7 Ha, Bagian Hutan Pasirian 11.861,0 Ha, Bagian Hutan Pronojiwo 8.730,4 Ha, Bagian Hutan Banyukerto 3.443,3 Ha.

Tipe iklim diwilayah KPH Probolinggo menurut Schimdt – Fergusson terdiri dari empat yaitu tipe iklim pertama adalah tipe E dengan nilai Q = 100% meliputi wilayah BKPH Taman, BKPH Kabuaran dan BKPH Probolinggo, tipe iklim kedua yaitu tipe D dengan nilai Q = 60% meliputi wilayah BKPH Kraksaan, tipe iklim ketiga yaitu tipe C dengan nilai Q = 33,3% meliputi wilayah BKPH Sukapura, BKPH Bermi, BKPH Klakah, dan BKPH Pasirian. Tipe iklim yang keempat adalah tipe B dengan nilai Q = 14,3% meliputi wilayah BKPH Pronojiwo dan BKPH Senduro. (Peta Iklim Badan Meteorologi dan Geofisika Jakarta, edited by Dr. F. H Schidt & Ir. J.H.A Ferguson skala 1: 200.000).

Berdasarkan salinan Peta Ikhtisar Geologi Skala 1 : 100.000, Djawatan Kehutanan tahun 1946, formasi geologi yang terdapat di wilayah KPH Probolinggo adalah formasi undifferentiated volcanic product, miocene sedimentary facies, alluvium halocene, miocene limestone facies, old quaternary volcanic product, dan young quaternary volcanic product.

Sedangkan berdasarkan Peta Tanah Tinjau dari Balai Penelitian Tanah tahun 2006, jenis tanah yang terdapat di wilayah KPH Probolinggo adalah laterit, latoal, latosol, margalit, margalit kapur, laterit berpasir, regosol, regusol, padas, dan tuft vulkanis.

 

Wilayah KPH Probolinggo berdasarkan letak geografisnya sebagian besar termasuk dalam DAS Sampeyan dan DAS Bondoyudo. Daerah Aliran Sungai (DAS) Sampean yang mengalir dari selatan ke utara menembus di tengah-tengah kawasan hutan BH Probolinggo, BH Kraksaan, BH Bermi dan BH Taman Kabuaran wilayah daerah Kabupaten Probolinggo dan Situbondo.

Das Aliran Sungai (DAS) Bondoyudo yang mengalir dari barat ke selatan timur melewati kawasan hutan BH Klakah, BH Pasirian, BH Senduro dan BH Probojiwo wilayah daerah Kabupaten Lumajang. (Lihat : Peta KPH)

.

Kelola Produksi

Kelola Lingkungan

Kelola Sosial

 

Nama Administratur : Aki Leander Lumme

Perum Perhutani KPH Probolinggo
Divisi Regional Jawa Timur
Jalan Suroyo No. 12 Probolinggo Kode Pos: 67211
Telepon : (0335) 421723
Fax : (0335) 421556

Email : kph.probolinggo@perhutani.co.id